Mungkin masih segar di pikiran anda sekalian tentang kasus ITN. Dimana, di sana terbunuhya seorang mahasiswa yang sedang menjalani ospek, yaitu Fikri . Ospek sebenarnya adalah salah satu kegian atau cara untuk mengenal lingkungannya tapi, kenapa ospek ospek di Indonesia sepertinya memiliki pengertian lain
Begitu miris hati kita ketika mendengarnya mereka( para mahasiswa baru), disuruh melakukan hal yang tidak manusiawi , di suruh push up di tanah yang kotor di suruh makan tapi tidak boleh cuci tangan dulu, "saya hanya ingin balas dendam" kata seorang senior, hanya ingin balas dendam ? .tapi kenapa membalasnya kepada para Junior. Hal ini sebenarnya sudah di anggap biasa oleh masyarakat awam, mereka mengejek sesama mereka ,menghina, melakukan kerusuhan, tapi mau jadi apa bangsa ini.
Kerjaan para pemudanya hanyalah bertengkar berkelahi tawuran, apakah mereka ingin jadi jagoan.
Apakah kalian lupa tentang perjuangan pada masa penjajahan dulu, para pahlawan yang rela berkorban harta,darah, dan nyawa, mereka berusaha untuk mempersatukan bangsa ini dengan susah payah, tapi kalian....apa apaan itu, kalian malah berusaha untuk memecah belah Negeri ini . jadi siapakah pecundang yang sebenarnya, siapakah sampah yang sebenarnya. BULLY itulah kata yang paling cocok dengan keadaan saat ini. mulai dari kita kecil kita sudah mengetahui bullying ini, kita juga bahkan sudah mulai mempraktekannya. Tapi apakah kita tidak ingin "menghapus" kata BULLY dari Negeri ini . Seperti yang tertera pada Pancasila. Saat ini mungkin keadaanya seperti lagunya bang Haji Rhoma Irama "darah muda". yang darahnya bergejolak bak api neraka yang selalu mencari dosa.
Kita, sebagai para pemuda bangsa ini, seharusnya malu, kita sebagai pemuda pemuda Indonesia seharusnya merasa sedih kenapa hal yang menjijikkan ini harus di wariskan kepada kita. Kenapa kita ingin meniru perilaku macam binatang, bukankah Tuhan telah mengatakan bahwa kita adalah makhluk yang lebih mulia dari mereka(binatang), kita di ciptakan di dunia ini dengan semua anugerah yang telah di berikan-Nya kepada kita,untuk membuat dunia ini menjadi indah,damai, dan tentram. Lantas kenapa kita sebagai seorang manusia malah membuat kerusuhan di dunia ini..? apakah kalian hai pemuda pemuda indonesia tidak ingin menghilangkan kata BULLY dari Negeri ini ...?
0 komentar: